Lintas-Timur.com – Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Maluku Tenggara Umar Hanubun S.Pd melepas 376 peserta Mahasiswa Penyetaraan Strata Satu (S1) Guru Dalam Jabatan (GDJ).
Acara pelepasan DGJ tersebut berlangsung di lapangan upacara dinas Pendidikan Kabupaten Malra Senin 4/12/23.
Kepala Bidang GTK dan pembangunan karakter pada dinas pendidikan Malra Relly Rahangmetan mengatakan, peserta GDJ Penyetaraan S1 ini di biayayi oleh Pemerintah Kabupaten Malra, yang berlangsung sejak pemerintahan sebelumnya dengan jumlah 376 orang peserta.
Dari jumlah yang ada terbagi dalam berbagai perguruan tinggi seperti 269 orang di kurangin satu orang karena meninggal dunia yang mengambil S1 di Universitas Pattimura Ambon.
Selain itu 56 orang lagi di Institut Agama Islam Negeri Ambon, 28 orang di STPK dan 23 dan IAKN sebanyak 28 orang.
Relly bilang, para peserta akan di berangkatkan dengan kapal pelni KM. Tidar dan rencana akan tiba di Ambon pada hari Selasa tanggal 5/12/23 nanti langsung melakukan perkuliahan serta pelaksanaan ujian akhir semester pada tanggal 7-12 Desember 23 mendatang.
Usai mengikuti ujian semester di rencanakan para mahasiswa akan kembali di Maluku Tenggara pada 14 Desember 2023 dengan menggunakan kapal Pelni KM. Ngapullu.
Di tempat yang sama, Kadis Pendidikan Kabupaten Malra Umar Hanubun mengaku bangga dengan para peserta mahasiswa, karena dapat berkumpul dalam suasana yang penuh dengan kekeluargaan.
Pertemuan kali ini mengisahkan kembali kenangan di masa Pemerintahan MTH-PB, di kala pertemuan antara Keluarga besar Dinas Pendidikan pada saat di gedung serba guna.
Di masa Kepemimpinan PJ Bupati Jasmono, kita akan terus mengawal seluruh program yang berkaitan dengan bapak dan ibu dalam meraih gelar S1 baik guru PNS mau pun non PNS, tegas Umar.
Wujud Pencangan ini di dasari oleh mantan Bupati sebelumnya Muhamad Thaher Hanubun (MTH) merupakan seorang mantan pendidik alias Guru, sehingga sesuatu yang berkaitan dengan pendidikan akan selalu konsisten.
Salah satu bukti, guna penyetaraan kedepan, para guru yang jenjang pendidikannya hanya D1,D2,D3 maka kedepan semuanya akan menyesuaikan dengan strata satu atau S1, karena sesuai target pada tahun 2025 nanti seluruh guru setara S1, cetus Umar.
Umar berharap, bagi para peserta yang akan melangsungkan perkuliahan hendaknya menjaga kesehatan, serta fokus dalam menerima atau melaksanakan kuliah, agar cepat selesai sesuai target waktu yang di harapkan, pintanya.(Dani)