Langgur, Lintas-Timur.com – Pemerintah Kabupaten Maluku Tenggara secara resmi pada hari ini Rabu 15/5/24 melakukan penanda tanganan Naskah Perjanjian Hiba Daerah (NPHD) yang tertuang dalam berita acara fakta integritas antara Pemda Malra dan TNI/Polri.
Jasmono dalam arahanya mengatakan, pelaksanaan penanda tanganan NPHD antara Pemda Malra dan TNI/Polri (Polres Malra) berdasarkan amanat undang-undang nomor 10 tahun 2016 tentang perubahan ke dua atas undang-undang nomor 1 tahun 2015 tentang pemilihan Gubernur, Bupati dan Walikota.
Hal ini pun tertuang dalam penetapan Pemerintah Pusat (Perpu) nomor 1 tahun 2014 tentang pemilihan Gubernur, Bupati dan Walikota menjadi undang-undang serta surat Menteri Dalam Negeri nomor : 900.1.9,1/435/SJ tanggal 24 Januari 2023 tentang Pendanaan Kegiatan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati, Wakil Bupati serta Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tahun 2024.
Berdasarkan ketentuan yang ada maka pada hari ini Pemerintah Kabupaten Malra melaksanakan penanda tanganan naskah (NPHD) demi suksesnya penyelenggaraan pemilu 2024 mendatang, ungkap Jasmono.
Lanjut dia, pelaksanaan ini pun menjadi sesuai dengan program prioritas Bupati tahun 2024 fasilitas dan dukungan pemilu dan Pemilu Kada pada tahun 2024 di antaranya :
1. Demi suksesnya pelaksanaan Pemilukada Bupati dan Wakil Bupati Maluku Tenggara Tahun 2024, maka Pemerintah Daerah melalui APBD Kabupaten Maluku Tenggara Tahun 2024 telah mengalokasikan anggaran 6 Milyar kepada TNI dan Polri dalam hal ini Polres Malra.
Berikut alokasi anggaranya serta pembagiannya : a. Kepolisian Republik Indonesia Resort Maluku Tenggara sebesar 4 Milyar, (4.000.000.000).
b. Komando Resort Militer 151 Binaya dan Komando Distrik Militer 1503 sebesar 1 Milyar (1.000.000.000)
c. Komando Operasi Udara III Pangkalan TNI AU Dominikus Dumatubun sebesar lima ratus juta (500.000.000).
d. Pangkalan Utama TNI AL IX dan Pangkalan TNI AL Tual sebesar lima ratus juta (500.000.000).
Jasmono dalam kesempatan itu menyampaikan terima kasih pada TNI dan Polri yang telah mengawal serta mengamankan Pemilihan Umum pada beberapa waktu yang lalu dengan aman.
Olehnya itu, pada kesempatan yang baik ini Jasmono mengharapkan penyelenggaraan pemilu kada Bupati dan Wakil Bupati dalam hal ini KPU dan Bawaslu agar kiranya tetap memperhatikan setiap tahapan.
Selain itu, pihak penyelenggara tetap berkolaborasi dengan TNI dan Polri serta Pemerintah Daerah guna menyukseskan pemilu Kada yang demokratis dan bermartabat di bumi Lar Vul Ngabal, tegas Jasmono.(**)