Ming. Sep 8th, 2024

“Tuntaskan Program Tertunda” Thaher Ingin Kembali Melanjutkan

Langgur, Lintas-Timur.com – Mantan Bupati Maluku Tenggara periode 2018-2023 Muhammad Thaher Hanubun kembali memastikan diri sebagai bakal calon (Balon) Bupati Malra periode 2024-2029 mendatang.

Kebenaran ini di pastikan setelah MTH sambangi Sekretariat Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Perindo, sebagai partai ke-2 guna mengambil formulir pendaftaran di dampingi Ketua Timnya pada Rabu 24/4/24.

Di temui awak media usai pengambilan formulir, Thaher yang juga sang petahana kembali mengutarakan keinginannya untuk mendaftar sebagai balon Bupati periode 2024-2029 mendatang guna “melanjutkan” 11 program visi dan misi yang masih tertunda.

Diakui Thaher, selama menjabat Bupati kemarin terhitung 5 tahun, namun faktanya Pemerintahan hanya berjalan maksimal 3 tahun, sementara 2 tahun itu, kita mengalami covid 19 sehingga cukup menguras tenaga dan pikiran saat itu.

Pada era kepemimpinan pertama, sesuai visi dan misi maka semuanya fokus pada pembangunan yang mengarah pada pengembangan infrastruktur yang mana bermuara pada pulau Kei Besar.

Olehnya itu keinginan dirinya jika di percayakan masyarakat Malra maka pembangunan akan di fokuskan kembali namun pada pembangunan sumber daya manusia (SDM), ucap Thaher.

Menurut Thaher, jika konektifitas berupa jalan, listrik, air bersih serta komunikasi sudah bisa di pergunakan, namun SDM-nya kita lemah maka sudah tentu akan mengalami stagnan atau kemunduran, tegas Thaher.

Untuk itu jika Tuhan sayang dan kembali memimpin maka saya-red akan fokus pada pembangunan SDM, baik yang ada di dalam maupun di luar pemerintahan, cetusnya.

Rekomendasi Partai Besar :

Menyinggung adanya rumor yang berkembang di kalangan masyarakat, seolah-olah sejumlah rekomendasi partai besar telah di kuasai Petahana.

Menanggapi hal ini Thaher secara tegas membantah tudingan tersebut, menurutnya posisi saya sama seperti teman-teman balon lain ketika partai membuka saya datang sendiri mengambil formulir pendaftaran.

“Kita berdemokrasi, partai terbuka untuk umum dan saya sendiri mendaftar, kalau teman-teman lain mungkin ada yang punya partai, saya tidak, ucap Thaher”.

Thaher bilang, selaku balon yang tidak punya partai, saya harus profesional datang untuk mendaftar berbeda jika saya punya partai sendiri.

Usaha yang saya lakukan ini, jika masyarakat pelosok masih mengingat kebaikan saya, namun beda jika hari ini ada yang menghambur-hamburkan uang, maka itu tentu lain lagi.

Karena itu, jika untuk membangun Malra kedepan harus dengan kasih saya seperti filosofi para leluhur “Harta I Fulir Ni Minan I Umat”, tegas Thaher.(**)

 

Related Post