Jakarta, Lintas-Timur.com – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Republik Indonesia menggelar Rapat Koordinasi tentang Penanaman Nilai – nilai Pancasila dan Pembinaan Mental spiritual jajaran Bawaslu se – Indonesia.
Kegiatan ini bertujuan untuk menumbuhkan kembali nilai-nilai ideologi Pancasila sebagi perekat persatuan dengan prinsip berkeadilan.
Kegiatan yang dilaksanakan di Hotel Grand Sahid Jaya jakarta ini berlangsung sejak tanggal 12 -14 Juli 2024 dihadiri Ketua Bawaslu, Malra Richardo A. E. Somnaikubun serta Koordinator Sekretariat (Korsek) Bawaslu Malra, Mustakim A. S. Hasyim.
Dalam press release yang di terima media ini 16/7/24 Ketua Bawaslu Malra Richardo, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan kegiatan yang sangat penting dalam menumbuhkan kembali nilai-nilai Pancasila bagi Pengawas Pemilu, karena sebagai pengawas pemilu, dalam melaksanakan tugas-tugas pengawasan, tentunya mental seorang pengawas pemilu akan benar-benar mengalami godaan yang cukup berat yang mana bisa saja dibujuk, dibeli.
Sehingga dengan menanamkan kembali nilai-nilai Pancasila, diharapkan seorang pengawas pemilu bisa mengambil keputusan sesuai dengan nilai-nilai yang terkandung dalam nilai – nilai yang terkandung dalam Pancasila itu sendiri, ujarnya.
Di tegaskan, nilai – nilai yang terkandung dalam Pancasila merupakan poin penting yang harus tetap dijaga oleh seorang pengawas pemilu sehingga mental pengawas pemilu benar-benar tahan terhadap setiap godaan dalam menjalankan tugas, ungkapnya.
Richardo menjelaskan, bahwa dalam kegiatan tersebut bukan hanya penanaman nilai-nilai Pancasila yang dibahas melainkan juga adanya pembinaan mental dan spiritual bagi pengawas pemilu serta penguatan kapasitas bagi seorang pengawas pemilu itu sendiri.
“Ini merupakan materi-materi yang sangat penting untuk dibahas dan tetap menjadi fokus perhatian pengawas pemilu dalam menjalankan tugas pengawasan”, ungkap Richardo.
Perlu diketahui, kegiatan tersebut melibatkan seluruh jajaran Bawaslu se – Indonesia yang di akhiri dengan kegiatan jalan santai dan penanaman pohon manggis yang berlokasi di taman manggis Bawaslu RI.
Dalam kegiatan penanaman pohon manggis, sengaja di pilih karena tanaman pohon manggis melambangkan sikap integritas yang harus di miliki oleh setiap pengawas pemilu, ucap Richardo.(**)