Langgur, Lintas-Timur.com – Pejabat Bupati Maluku Tenggara Drs. Jasmono,M.si secara resmi melepas 78 peserta Musabaqoh Tilawatil Quran (MTQ) yang ke-30 tingkat kabupaten, dan bertempat di aula kantor Bupati, sabtu 15/6/24.
Kegiatan ini bukan hanya sekedar lomba bagi qori dan qoriah, hafiz ataupun hafizah terbaik, tetapi menjadi tempat untuk meningkatkan pengetahuan dalam kemampuan baca tulis Al Quran bagi seluruh umat muslim.
Dalam sambutannya, Jasmono mengutarakan bahwa sebagai pedoman, al-quran menjadi petunjuk arah mata angin pada kemajuan dan dinamika khalayak saat ini seiring dengan tuntutan perubahan.
LPTQ adalah sebuah lembaga keagamaan yang harus menanggapi perkembangan tersebut dengan mengembangkan paradigma baru, karena dirasa berkaitan dengan seni baca tulis dan pengkajian makna kandungan Al-Quran harus di sempurnakan, berfungsi sebagai fasilitator bagi yang lainnya.
Jasmono menegaskan, upaya peningkatan kemampuan baca dan tulis, memahami makna isi dan pengamalan Al-Quran, dari posisi dan fungsi LPTQ sangat strategis maka diperlukan kolaborasi dengan Taman seni baca Al-Quran untuk mendapat peserta terbaik dari daerah kita tercinta ini.
Setiap orang membangun kenyataan diri dan kesholehan sosial untuk lebih memahami dan menerapkan isi kandungan Al-quran dalam kehidupan kita sehari-hari sehingga dapat melahirkan pribadi yang memiliki kemampuan intelektualitas yang tinggi namun tetap rendah hati.
Jasmono mengajak seluruh umat muslim di indonesia khususnya Kabupaten Malra agar meyakini bahwa Al-quran menjadi pegangan hidup dan menjaga kerukunan hidup antar sesama umat beragama.
Saya mengucapkan terima kasih dan memberikan pujian yang besar kepada LPTQ Kabupaten Maluku Tenggara yang telah bekerja keras melakukan pembinaan, serta melaksanakan MTQ, sehingga mampu memberikan peserta terbaik pada khafilah ini untuk mengikuti MTQ ke – 37 di Kota Ambon, tutur jasmono.
Kita semua tentunya memiliki tanggung jawab bersama terutama Ketua khafilah dan pelatih untuk membarengi seluruh kafilah Kabupaten Maluku Tenggara agar mereka dapat mengikuti Musabaqah Tilawatil Quran dengan baik tanpa hambatan.
Jasmono meminta dengan momentum ini dapat terjalin kerjasama, koordinasi dan kolaborasi yang telah dibangun dengan baik dalam menyukseskan event ini baik Pemerintah Daerah maupun Kemenag, dewan Hakim Official dan juga para peserta.
Besar harapan, melalui kegiatan ini kita dapat membawa kota kita tercinta ini guna meraih juara di setiap cabang mata lomba pada MTQ tingkat provinsi Maluku, serta selalu menjaga solidaritas, sportivitas dan nama baik daerah ini, di tangan para khafilah terdapat tanggung jawab untuk meninggalkan kesan yang baik di mata peserta dari daerah lain. (Yani)