Langgur, Lintas-Timur.com – Gong bunyi pertanda perhelatan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) baik Provinsi dan Kabupaten/Kota se-Indonesia secara serentak telah di mulai.

Hal ini di tandai dengan di bukanya pendaftaran oleh Partai Indonesia Perjuangan Indonesia (PDI-P) Malra pada 18 April 2024 yang di awali pengambilan formulir pendaftaran oleh Balon.

Salah satu Balon yang telah mengambil formulir pendaftaran adalah Drs. Muhamad Thaher Hanubun yang sering di sapa MTH, mantan Bupati Malra periode 2018-2023 lalu ini telah mengambil formulir pendaftaran pada partai berlambang moncong putih ini pada 19/4/24.

Informasi yang di himpun media Lintas-Timur.com, tidak seperti bakal calon (Balon) lain sebelumnya, terpantau kehadiran MTH saat pengambilan formulir di Sekretariat Partai berlambang moncong putih ini seorang diri tanpa di temani pendukung.

Dengan pengambilan formulir ini, sudah dapat di pastikan MTH selaku mantan Bupati Malra periode 2018-2023 ini akan kembali bertarung pada perhelatan Kepala Daerah Kabupaten Malra 2024-2029 pada bulan November mendatang.

Saat ditemui di ke diamanya, MTH mengaku jika dirinya sendiri yang langsung mendatangi Sekertariat DPC PDI-P Kabupaten Malra guna pengambilan formulir pendaftaran.

“Iya, Saya sendiri yang mengambil formulir pendaftaran sebagai Bakal Calon Bupati pada periode 2024-2029 mendatang pada hari Jumat tanggal 19/4/24 pukul 09.40 WIT (waktu Indonesia Timur) waktu setempat”.

Menurut MTH, kehadiran dirinya dalam mengambil formulir pendaftaran sebagai Balon Kepala Daerah, guna memenuhi syarat dan akan di kembalikan lagi, selanjutnya guna melakukan mendaftar nanti.

Lebih lanjut kata MTH, selaku people power secara independen, persoalan di terima dan tidaknya itu di kembalikan pada internal Partai PDI-P itu sendiri, cetusnya.

Di tanya soal tim yang mendampingi, dirinya sudah terbiasa dan jika selaku petarung sejati, sudah terbiasa dengan kondisi ini, sehingga untuk mempersiapkan diri pada perhelatan pada 27 November 2024 mendatang, bukan persoalan yang baru terjadi, tegas MTH.

Kata MTH, apa yang di lakukan saat ini adalah bagian dari proses sehingga jika masyarakat masih menghendaki untuk memimpin Malra 2024-2029 mendatang ya Alhamdulillah, karena masyarakat yang memiliki hak konstitusi untuk memilih siapa yang layak untuk memimpin Malra Kedepan.

Saat pengambilan formulir pendaftaran di Sekertariat PDI-P, MTH merupakan peserta Balon Bupati Malra yang ketiga setelah sebelumnya sudah ada 2 orang yang telah mendaftarkan diri.(**)